Pariwisata Myanmar – Ayo Kita Rekreasi kembali ingin memberikan informasi mengenai beberapa Destinasi Wisata Pilihan yang terdapat di Negara Myanmar dan patut kalian kunjungi. Dan perlu kalian ketahui bahwa Myanmar adalah Negara di Asia Tenggara dengan luas wilayah 680.000 km² dengan Ibukota Negara di Yangon. Batas negara Myanmar sebelah barat adalah India dan Bangladesh, sebelah timur adalah Thailand dan Vietnam, sebelah utara adalah China dan sebelah selatan adalah Laut Andaman. Myanmar dikenal dengan wisata religi karena banyak berdiri bangunan-bangunan untuk keagamaan. Selain itu Myanmar juga mempunyai tempat-tempat indah.
Destinasi Pariwisata Myanmar |
Berikut ini Ayo Kita Rekreasi akan memberikan beberapa Rekomendasi Destinasi Wisata pilihan yang layak untuk masuk ke bucket list tujuan wisata kalian bila berkunjung ke Myanmar, diantaranya adalah sebagai berikut :
- Kyaiktiyo Pagoda atau Golden Rock Pagoda. Destinasi wisata satu ini konon bertengger di atas sehelai rambut Buddha. Keunikannya tentu dapat dilihat, yakni keseimbangannya yang sama dengan melawan gravitasi. Karena berada di puncak Gunung Kyaiktiyo, maka pagoda ini diberi nama yang sesuai dengan nama gunung tersebut. Jika ingin berwisata ziarah. Tempat ini merupakan tempat suci bagi orang-orang Myanmar. Untuk menuju perjalanan ke pagoda Kyaiktiyo, membutuhkan waktu sekitar 4 Jam berkendara dari Yangon, dengan menanjak ke bukit pertapa. Batu dan pagoda berada di puncak Kyaiktiyo. Lokasi ini merupakan situs ziarah Buddhis yang paling penting ketiga di Burma setelah Pagoda Shwedagon dan Pagoda Mahamuni. Pengunjung dikenakan biaya sebesar $6 atau sekitar Rp 80 ribu untuk bisa mengunjungi situs ini.
- Pantai Ngapali terletak di negara bagian Rakhine dan membentang di sepanjang Teluk Bengal dan terletak di bagian Rakhine Myanmar. Ngapali dikatakan sebagai salah satu pantai terbaik di Myanmar, dimana tempat yang paling alami dan tidak tersentuh, di mana para pengunjung dapat menikmati keindahan pantai itu sendiri. Di hadapan pantai ini para wisatawan akan dapat melihat lautan yang ombaknya tenang dengan warna laut biru agak hijau. Pantai yang membentang sekitar 3 km dengan pasir putih lembut dibatasi oleh pohon-pohon kelapa. Ada banyak hal yang bisa dilakukan di pantai ini begitu juga di area sekitarnya, seperti berjemur, berjalan-jalan mengelilingi pantai, berperahu kayu untuk mengarungi perairan bersama dengan para nelayan lokal yang terkadang dapat menjadi pemandu. Jika berminat, para nelayan lokal akan membawa kalian untuk menjelajahi pulau-pulau kecil yang ada di Teluk Bengal di seberang Pantai Ngapali. Pengunjung hanya perlu membayar sebesar $5 atau sekitar Rp 67 ribu untuk bisa menikmati.
- Mrauk U, adalah sebuah kota kuno yang terletak bagian Rakhine, Myanmar dan juga merupakan salah satu situs yang paling penting bagi arkeolog untuk mengamati artefak. Mrauk U terletak di Timur Kaladan Sungai dan dikelilingi oleh bukit-bukit di kedua bagian utara dan selatan. Untuk mencapai ke Mrauk U, pengunjung harus naik perahu sekitar 5 Jam dari Sittwe mengikuti sepanjang tikungan sungai Kalatan. Mrauk U sendiri merupakan sebuah situs peradaban kuno di mana ada kuil dan pagoda sejumlah 700 bangunan. Konon, kuil-kuil yang pernah berdiri di tempat ini ada lebih dari 6 ribu lebih, namun kejatuhan dinasti serta kondisi kerasnya cuaca yang ada menjadikan Kerajaan Rakhine runtuh. Pengunjung diketahui dikenakan biaya sebesar K5000 atau sekitar Rp 54 ribu untuk dapat masuk dan menikmati semua yang ada di lokasi wisata ini.
- Pagoda Shwedagon merupakan salah satu tempat wisata terkenal di Myanmar, tempat ini dahulunya adalah bekas ibukota Myanmar yang ada di Yangon. Pagoda ini menarik perhatian banyak wisatawan dengan kilau memesona pada bagian stupanya. terletak di kota yangon terdapat pagoda paling sangat dihormati di myanmar dan merupakan tempat bersejarah. Menurut legenda, Pagoda Shwedagon dibangun pada masa Sang Buddha lebih dari 2.500 tahun yang lalu dan di mana peninggalan rambut suci Buddha yang diabadikan. Menjulang hingga ketinggian 326 kaki (100 meter) di atas kota, Ini adalah salah satu keajaiban dunia dan pagoda paling dihormati di Asia Tenggara. Pengunjung dikenakan biaya masuk $8 atau sekitar Rp 107 ribu untuk dapat masuk dan melihat interior pagoda ini.
- Danau Inle terletak di bukit Shan di Myanmar adalah danau air tawar dengan banyak desa di pegunungan berkabut. Cuaca Danau Inle berbeda dari tempat lain , disana udara yang relatif dingin dan kering. Para wisatawan yang suka dengan wisata alam seperti wisata danau, Danau Inle yang ada di Myanmar boleh menjadi salah satu destinasi yang tidak terlewat. Jika ingin mengunjungi Danau Inle, datanglah khususnya pada bulan Oktober dan September karena pada dua bulan tersebutlah ada Festival Hpaung Daw U atau festival agama Buddha. Yang menjadi sorotan dari festival ini adalah balapan dayuk kaki serta parade kapal tongkang emas kerajaan. Selain itu, perairan ini dikenal sebagai area penangkapan ikan yang menjadi mata pencaharian utama warga sekitar. Uniknya, para nelayan mendayung perahu mereka dengan kaki yang digunakan sebagai pengayuh saat menangkap ikan. Pengunjung dikenakan biaya masuk $10 atau sekitar Rp 134 ribu untuk bisa masuk ke area danau.
- Kuil Bagan merupakan tempat di mana jantung arsitektur kuno negara terletak dan merupakan Ibukota dari Dinasti pertama Myanmar. Lebih dari 2.000 kuil dan stupa yang terletak di daerah dan dapat ditemukan di sepanjang tepi timur sungai Ayeyarwady. Pagoda dapat ditemukan disini, dan sebagian besar tertutup warna kemerahan. Terdapat juga monumen keagamaan yang dibangun lebih dari 1.500 tahun yang lalu dan dapat dikatakan bahwa Bagan, adalah tempat yang paling berkesan bagi pengunjung yang datang ke Myanmar. Di sekitar Bagan, pengunjung juga bisa menikmati sunset indah dengan perjalanan perahu di sepanjang sungai Ayeyarwaddy untuk menikmati indahnya sunset. Kabar baiknya lagi, ada juga balon udara panas yang juga bisa dinaiki demi bisa puas berkeliling di daerah ini agar segala peninggalan kuno bisa disaksikan dari atas. Pengunjung dikenakan biaya sebesar $20 atau sekitar Rp 267.500 untuk dapat masuk mengunjungi berbagai pagoda di dalamnya. Pengunjung dikenakan biaya $5 atau sekitar Rp 67 ribu jika berkunjung ke museum arkeologi. Pengunjung yang tertarik untuk memasuki Menara Bagan dikenakan $10 atau sekitar Rp 134 ribu.
- Sungai Irrawaddy merupakan destinasi wisata sungai yang mengalir dari arah utara ke selatan melalui Myanmar dan perlu diketahui oleh para wisatawan sekalian bahwa inilah sungai paling panjang di Myanmar. George Orwell dan Rudyard Kipling yang dikenal sebagai dua orang sastrawan besar pada zamannya pun sempat terinspirasi oleh Sungai Irrawaddy yang menjadi salah satu sungai paling besar se-Asia dan belum banyak orang yang mengetahui mengenai sungai irrawaddy yang merupakan sungai paling besar se asia ini. Terletak di Mandalay, sungai ini merupakan lintasan apik untuk kalian yang ingin sesekali mengunjungi bekas ibukota Myanmar ini.
- Goa Pindaya terletak di daerah sagaing di Myanmar, dan barat laut geografis 136 km dari Mandalay sepanjang tepi timur Sungai Chindwin, membutuhkan waktu 3 Jam perjalanan dari Mandalay melalui Sagaing untuk sampai ke Monywa. Ada banyak tempat untuk dikunjungi dan salah satunya adalah gua-gua di pegunungan Poewindaung dimana pengunjung dapat mengamati batu yang luar biasa melengkung dan lukisan mural di gua. Pagoda Thanboday juga daya tarik utama dari Monywa, menurut mitos bagian padat dari monumen ini terukir 7350 relik dan barang-barang suci lainnya. Boddhi-tataung (1000 Buddha), pohon-pohon beringin dengan gambar Buddha di masing-masing kaki pohon. Sesampainya di dalam goa, para wisatawan akan dengan mudah menangkap bahwa dinding goa seperti diselimuti oleh gambar-gambar tokoh Buddha tersebut. Bahkan ada juga ribuan patung Buddha yang bisa ditemukan di goa ini dengan ukuran yang berbeda-beda. Pengunjung dikenakan biaya $3 atau sekitar Rp 40 ribu untuk dapat masuk.
- Jembatan U Bein di dirikan pada pertengahan tahun 1800-an, Jembatan U Bein ini memiliki panjang sekitar 1.200 meter yang terbentang di Danau Taungthaman. Itulah alasan mengapa jembatan kayu jati paling panjang dan paling tua di dunia menjadi sebutan bagi jembatan ini. Pada masa tersebut, Walikota U Bein-lah yang mendirikan jembatan ini ketika ibukota Myanmar dipindahkan ke Mandalay oleh Raja Mindon. Pembangunannya hanya menggunakan kayu jati yang merupakan sisa bahan pembangunan istana dan kuil-kuil tua. Awalnya, ada 1.000 pilar lebih yang digunakan untuk mendirikan jembatan ini, namun setelah waktu berlalu, betonlah yang akhirnya menggantikan sejumlah pilar untuk membuat struktur makin kuat. Ada perahu yang bisa disewa di sana untuk menemani kalian berkeliling danau sampai terbenamnya matahari.
- Pantai Ngwe Saung merupakan Wisata pantai di Myanmar dapat menjadi tempat refreshing paling tepat, dan selain Pantai Ngapali, Myanmar mempunyai Pantai Ngwe Saung yang merupakan pantai paling indah di Myanmar. Berlokasi di Ayeyarwaddy, tempat ini terdapat banyak penginapan dan resort. Bila dari kota kecil Pathein, maka wisatawan hanya perlu menempuh jarak kurang lebih 50 kilometer. Laut biru cantiknya serta warna keperakan pada butiran pasirnya menambah sisi sempurna dari pantai ini, belum lagi bebatuan karang yang terlihat pada salah sudut pantai. Pengunjung hanya akan dikenakan biaya masuk sebesar $5 atau sekitar Rp 67 ribu untuk bisa merasakan indahnya dan sejuknya Pantai Ngwe Saung.
- Kyaing Tong adalah sebuah kota di bagian timur Negara Bagian Shan. Cuaca di daerah ini lebih dingin dibandingkan dengan daerah tropis Myanmar, merupakan tempat yang cocok bagi pengunjung yang ingin menikmati pemandangan tak terlupakan dalam cuaca dingin. Masyarakat lokal masih mempertahankan budaya mereka yang unik di mana pengunjung dapat melihat gubuk tradisional dibangun di lereng-lereng gunung.
- Putao terletak di Negara Bagian Kachin, Myanmar yang juga merupakan kota paling utara Negara Bagian Kachin. Merupakan situs Perang Dunia II British Fort Hertz. Transportasi untuk sampai ke Putao memiliki sedikit kendala karena hanya dapat diakses dimusim panas , atau paling tidak dengan pesawat. Putao memiliki anggrek yang langka tumbuh secara alami. Dan merupakan tempat favorit bagi mereka yang mencintai anggrek untuk dikunjungi dan terdapat species anggrek langka yaitu “Black Orchid” tumbuh di pegunungan barat dan timur Putao. Cuaca di Putao dapat dikatakan lebih dingin dari seluruh wilayah Myanmar dan gunung tertutup salju dapat dilihat hampir sepanjang tahun di bagian tertentu dari Putao.
Demikian informasi yang bisa Ayo Kita Rekreasi berikan mengenai beberapa Destinasi Wisata yang terdapat di Myanmar, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete